PARIAMAN – Walikota Pariaman Genius Umar monitoring di Posko perbatasan dan penutupan lokasi wisata pantai dari aktivitas kunjungan wisata, Senin (25/5).
Di posko dan lokasi penutupan wisata di pantai, ditempatkan personel, di antaranya dari Polres Pariaman, Kodim 0308 Pariaman, Dinas Perhubungan, serta tim tanggap BPBD dan Dinkes Kota Pariaman yang ditempatkan di beberapa titik pintu masuk dan keluar lokasi wisata pantai.
Genius Umar mengatakan masa sekarang merupakan masa libur lebaran, tentu akan banyak wisatawan yang berkunjung ataupun yang mampir ke lokasi wisata pantai sepanjang wilayah Kota Pariaman.
Maka dari itu, Pemko Pariaman melakukan pembatasan aktivitas dan penutupan lokasi wisata dari kunjungan para wisatawan yang hendak berwisata ke Kota Pariaman dalam memutus mata rantai perkembangan wabah covid-19.
” Kita sama-sama melihat, data pertambahan pasien positif covid-19 untuk beberapa wilayah kabupaten/kota yang ada di Sumbar terus meningkat. Walaupun Kota Pariaman zero kasus covid-19 sekarang ini, namun kita selaku aparatur pemerintahan akan berupaya mempertahankan dan membentengi daerah Kota Pariaman sebagai zona hijau ini sampai keadaan kembali pulih dan membaik,” tutur Genius.
Dijelaskan Genius, zona hijau bukan berarti kita dapat sebebas-bebasnya beraktivitas seperti normal, hal tersebut lantaran kabupaten/kota yang bersebelahan dengan Kota Pariaman pun terlihat merupakan zona merah dan terus bertambah setiap harinya.
” Semoga keadaan masa pandemi covid-19 ini cepat berakhir dan kembali dapat beraktivitas bagi semua lapisan masyarakat secara normal,” tutupnya mengakhiri. (agus)