PADANG – Hingga Minggu (19/7) total warga Sumbar positif Covid-19 mencapai 826 orang, terjadi penambahan 9 orang. Sembuh juga bertambah 4 orang, sehingga total sembuh 700 orang.
Sementara meninggal bertambah 1 orang, sehingga total meninggal 33 orang. Spesimen kemarin, jumlah spesimen diperiksa 62.971 dengan jumlah orang diperiksa, 56.421 orang. Dengan itu tercatat positivity rate (PR), 1,46% (sampai hari ini masih terendah di nasional).
Dari jumlah yang terkonfirmasi, dirawat di berbagai rumah sakit 44 orang (5,4%). Isolasi mandiri 35 orang (4,2%). Isolasi BPSDM 14 orang (1,7%). Meninggal dunia 33 orang (4%) dan
Sembuh 700 orang (84,7%).
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumbar, Jasman Rizal mengatakan cepatnya hasil pemeriksaan tersebut hasil kerja keras tim Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas. Didukung Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Baso dibawah pimpinan dan penanggungjawab Dr. dr. Andani Eka Putra, M.Sc.
Terakir, tim itu melaporkan bahwa dari 917 spesimen terperiksa (841 Lab Unand dan 76 Lab Baso Agam), terkonfirmasi tambahan 9 (sembilan) orang warga Sumbar positif terinfeksi covid-19, kesembuhan pasien covid-19 setelah 2 kali konversi negatif bertambah sebanyak 4 orang dan pasien meninggal bertambah 1 orang.
Warga Sumbar terkonfirmasi positif sebanyak 9 orang yaitu 8 orang dari Kota Padang dan 1 orang dari Kota Padang Panjang.
Di Kota Padang
- pria 17 th, warga Kubu Marapalam, status pelajar, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penganan isolasi mandiri sementara.
- Pria 24 th, warga Kubu Marapalam, pekerjaan Swasta, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
- Wanita 55 th, warga Kubu Marapalam, pekerjaan ASN, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
- Pria 50 th, warga Kubu Marapalam, pekerjaan Karyawan Swasta, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
- Wanita 47 th, warga Kubu Marapalam, pekerjaan Guru, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
- Wanita 40 th, warga Batuang Taba, pekerjaan Tenaga Kesehatan, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan dirawat di Semen Padang Hospital.
- Wanita 42 th, warga Andaleh, pekerjaan Tenaga Kesehatan, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan dirawat di Semen Padang Hospital.
- Wanita 36 th, warga Bunguih Barat, pekerjaan Tenaga Kesehatan, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan dirawat di Semen Padang Hospital.
Padang Panjang
- Pria 22 th, warga Koto Panjang, pekerjaan karyawan BUMN, terinfeksi karena riwayat perjalanan dari Mentawai tanggal 1 Juli 2020, penanganan dirawat di RSUD Padang Panjang.
Sementara, pasien sembuh sebanyak 4 orang.
- pria 82 th, warga Sawahan, pekerjaan pedagang, terinfeksi karena kontak di Pasar Raya, pasien Semen Padang Hospital.
- Wanita 15 th, warga Padang Timur, status pelajar, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien Semen Padang Hospital.
- Pria 11 th, warga Mato Aia, status pelajar, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien Semen Padang Hospital
- wanita 70 th, warga Ranah Parak Rumbio, status IRT, diduga terpapar dari rumah sakit, pasien Semen Padang Hospital.