PADANG PANJANG – Walikota Padang Panjang H. Fadly Amran me-launching SMPN 4 sebagai Sekolah Anti Narkoba, Selasa (23/3). Kegiatan yang diinisiasi GANN (Generasi Anti Narkotika Nasional) ini diapresiasi Fadly sebagai gerakan pencegahan yang dimulai di lingkungan sekolah.
“Bukan hanya melindungi dari lingkungan negatif itu, tapi bagaimana mencari kegiatan positif. Banyak kegiatan positif sekarang yang bisa dilakukan pelajar,” kata Fadly.
Menurut Fadly, kegiatan positif yang bisa diikuti antara lain kegiatan remaja masjid, olahraga dan kepemudaan.
“Saya meyakini ketika hidup dengan sehat, lingkungan yang sehat, makan-makanan bergizi tentu akan mengalihkan perhatian terhadap hal-hal yang merusak diri mereka,” ujar Fadly.
Para pelajar yang merupakan generasi milenial, lanjut Fadly, harus mempelajari bahaya narkoba. “Jangan sampai masa depan hancur. Jadilah agen anti narkoba. Ada yang mengajak (mengonsumsi narkoba), sampaikan kepada pihak sekolah, kepada GANN, kepada kepolisian, jangan didiamkan,” pesannya.
Kapolres Padang Panjang diwakili Kasat Narkoba AKP. Witrizawati mengatakan, di tahun 2020 lalu pihak kepolisian menangani 22 kasus narkoba. Salah satu pelaku narkoba datang dari pelajar. “Saya prihatin kelas III SMA menjalani proses hukum. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan tidak ada lagi pelajar terjerat narkoba,” ucapnya.
Dikatakannya lagi, di tahun 2021, dari Januari hingga Maret, 7 kasus narkoba ditangani. “Di bulan Maret ada 4 kasus. Ini berkat info masyarakat. Kita dan GANN akan terus menggalakkan dan mengedukasi pelajar dan masyarakat,” ungkapnya.