Dharmasraya – Sutan David Melko, S.S,.M.Si merupakan putra asli Dharmasraya, lahir di Pulau Punjung 7 Agustus 1981 lalu. Urat nadinya dialiri darah bangsawan kerajaan melayu. Begitu juga dengan Bupati Sutan Riska Tuanku Kerajaan yang juga lahir dari keturunan raja.
Di usianya yang sudah matang, 42 tahun. Tersirat dalam pikiran mengabdikan diri untuk Kabupaten Dharmasraya. Putra asli Dharmasraya ini mumpuni secara intelektual. Pernah juara dalam kontestasi Uda/ Uni Dharmasraya 2006 pada periode bupati pertama bumi mekar ranah cati nan tigo.
Saat ini ia dipercaya sebagai Wakil Ketua DPD Partai Hanura Provinsi Sumatera Barat, Ketua Umum Himpunan Kerajaan Dharmasraya Bersatu Periode 2020- 2024, Dewan Pembinan ASPWKINDO Dharmasraya Periode 2010- 2013, pernah juga diberi amanah sebagai Ketua HIPMI Dharmasraya 2009 serta pernah menjabat sebagai pengurus sejumlah organisasi lainnya. Ia juga menantu dari seorang birokrat Dhamasraya, yakni Mantan Sekda, Almarhum Febri Erizon.
Berhasil menutaskan pendidikan S1 di STBA Prayoga Padang, dan S2 di Bung Hatta, Padang. Dilihat dari pendidikan dan pengalamannya dalam organisasi, figur Sutan David Melko sangat pas melanjutkan kepemipinan Sutan Riska Tuanku Kerajaan untuk periode 2024- 2029.
“Dia adalah anak muda yang memiliki intelektual yang diyakini mampu memimpin Dharmasraya lima tahun kedepan,” ungkap salah seorang warga Dharmasraya, Dedi Boy kepada Topsatu.com, Rabu ( 10/7/2024).
Menurutnya, dilihat dari ilmu pendidikan, pengalaman organisasi, dan keturunan, sudah sangat pas bila Sutan David Melko melanjutkan kepemimpinan Sutan Riska Tuanku Kerajaan.
“Insya Allah kami mendukung Sutan David Melko,” pungkasnya.
Terpisah, salah seorang niniak mamak, Zon Roslan Rajo Gumantar mengatakan, selain keluarga besar Kaum Suku Melayu Rumah Rajo Sungai Kambuik, dukungan kepada Sutan David Melko kian mengalir.
” Sudah sepantasnya Sutan David Melko mengabdikan diri untuk Kabupaten Dharmasraya ini,” pungkasnya. ( roni )
