SIMPANG AMPEK- Masyarakat Transmigran PB II, Nagari Parik, Kecamatan Koto Balingka, Kabupaten Pasaman Barat menyambut sukacita kedatangan Merry Basril, calon anggota (celeg) DPR RI didampingi M. Guntara calon anggota DPRD Pasbar dari Partai NasDem, Minggu (17/2).
Kedatangan caleg tersebut dalam rangka silahturahmi, tatap muka dengan masyarakat transmigran Jawa PB II Parik, serta memberikan penyuluhan kepada kelompok tani Citra Mandiri.
Tukimin, tokoh masyarakat setempat mengatakan, sebagai warga transmigran mereka merasa kurang mendapat perhatian dari pemerintah.
“Karena setelah kami di pindahkan ke sini, kami dibiarkan begitu saja,” katanya.
Dia berharap, ke depannya pemerintah dapat lebih memperhatikan masyarakat Transmigran PB II Parik.
Di samping itu, Sugito juga tokoh masyarakat setempat menyampaikan beberapa harapan dan keluhan.
“Saya mewakili masyarakat Transmigran PB II Parik menyampaikan, bahwa di daerah kami ini belum ada Sekolah Menengah Pertama (SMP), anak-anak kami harus menempuh jarak berkilo-kilo meter untuk ke sekolah, padahal penduduk di daerah kami ini lebih dari 350 Kepala Keluarga (KK) dan lokasi untuk pembangunan sekolah juga ada di sini,” katanya.
Disampaikannya, jalan menuju kampung mereka juga sudah rusak parah, dan sudah ber tahun-tahun lamanya dibiarkan begitu saja tanpa ada perbaikan.
“Beberapa tahun kemari, memang sudah ada yang memberikan janji untuk pembangunan jalan menuju kampung kami ini, namun sekarang janji, hanya tinggal janji,” ucapnya kesal.
Sementara itu, Merry Basril Caleg DPR RI Dapil Sumbar II dari Partai Nasdem Nomor Urut 3 mengucapkan terimakasih karena sudah menjamu kehadirannya di tengah-tengah masyarakat Trasmigran PB II Parik.
“Saya terharu dengan apa yang sudah disampaikan masyarakat Transmigran PB II Parik, semoga kedepan kita bisa diberi kesempatan untuk dapat mengabulkan inspirasi masyarakat,” katanya.
Dia juga menyayangkan karena, minimnya infrastruktur di kampung Transmigran PB II Parik tersebut. Keluhan warga tersebut nantinya akan menjadi perhatian khusus baginya.
Sebab, apa yang menjadi keluhan masih bagian dari hak dasar warga negara. “Ini tidak boleh terjadi lagi, apa yang dikeluhkan merupakan hak dasar. Kita akan dorong pemerintah pusat dan daerah, agar wilayah ini diperhatikan,” tegasnya.
Sementara itu, M. Guntara, Caleg DPRD Dapil Pasbar IV menyampaikan, tujuannya mengapa ingin menjadi wakil rakyat di Pasaman Barat.
“Saya mencalon menjadi anggota DPRD ini karena saya ingin mengabdi kepada masyarakat, oleh karena itu saya akan berjuang untuk rakyat, khususnya Pasaman Barat,” katanya.
Selanjutnya, kegiatan dilanjutkan dengan pemberian penyuluhan dari Mentor CNI Bukittinggi, H. Harman mengenai bercocok tanam dan memilihara kebun supaya tetap mendapatkan hasil yang maksimal.(Dika)