BUKITTINGGI – TP PKK Kelurahan Bukit Apit, Kecamatan Guguak Panjang, wakili Kota Bukittinggi dalam penilaian Lomba Gerakan PKK Tingkat Provinsi Sumatera Barat Tahun 2022. Penilaian berlangsung di Halaman SMP 3 Bukittinggi, Selasa (31/05).
Rombongan tim penilai dipimpin Wakil Ketua TP PKK Provinsi Sumbar Ny. Fitria Amalia Audy, didampingi anggota disambut langsung Walikota Bukittinggi Erman Safar dan Ketua TP PKK Kota Bukittinggi Ny. Fiona Erman Safar.
Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar, menyampaikan, masyarakat Bukit Apit masih sangat kental dengan usaha marandang kopi. Selain itu, banyak juga inovasi lain dari masyarakat yang diupayakan bersama TP PKK Bukittinggi.
“TP PKK Bukittinggi sangat serius mengikuti penilaian. Kader PKK Bukit Apit juga terus melakukan inovasi, khususnya terkait pengembangan kehidupan keluarga, menjalankan 10 program pokok PKK di Kota Bukittinggi, khususnya di kelurahan Bukit Apit. Penerapan adat budaya masih cukup kental di Bukit Apit. Kami berharap Bukit Apit menang dalam perlombaan ini,” ujar Erman Safar.
Wako juga menambahkan, Pemko Bukittinggi tahun 2022 ini, membuat arah kebijakan lebih pada pemulihan ekonomi masyarakat dan tidak terlalu banyak pembangunan fisik. Diantaranya, bagaimana menjaga kualitas generasi muda, agama, budaya.
Tabungan Utsman, mensubsidi iuran komite pelajar SMA sederajat, penambahan 5 muatan lokal, BAM, Fiqih, Bahasa Arab, Aqidah Akhlak, dan Sejarah Islam.
Ketua TP PKK Kota Bukittinggi Ny. Fiona Erman Safar mengatakan, setelah dilakukan penilaian tingkat Kota Bukittinggi, Kelurahan Bukit Apit Puhun, Kecamatan Guguak Panjang, terpilih sebagai Kelurahan yang mewakili Kota Bukittinggi pada lomba penilaian Gerakan PKK tahun 2022 Tingkat Provinsi Sumatera Barat ini. Bukit Apit, merupakan salah satu sentra produksi kopi terbesar di Bukittinggi.
“Penilaian ini merupakan ajang evaluasi 10 program pokok PKK agar bisa berjalan optimal untuk jangka panjang. Keberadaan PKK dapat menjadi pembangkit ekonomi dan TP PKK menjadi salah satu unsur penggerak pembangunan. Kebersamaan TP PKK se Bukittinggi diharapkan dapat menjadi nilai tambahan bagi tim penilai nantinya. Karena semua kader TP PKK , berkomitmen untuk menjadikan Bukittinggi hebat membentuk karakter keluarga harmonis, sehat cerdas, beriman, bertaqwa, menuju Indonesia maju,” ungkap Fiona.
Sementara itu, Ketua rombongan penilai, Ny. Fitria Amalia Audy, mengapresiasi semangat TP PKK Bukittinggi, meskipun beberapa bulan lalu Kantor Lurah mengalami musibah kebakaran.
Penilaian gerakan PKK tahun 2022 merupakan bagian dari program kerja tim penggerak PKK provinsi Sumatera Barat untuk memantau serta mengevaluasi sejauh mana capaian 10 program pokok PKK yang telah dilaksanakan di daerah.
“Penilaian akan mencakup 5 (lima) kategori yaitu tertib Administrasi PKK, pola asuh anak dan remaja di era digital, usaha peningkatan pendapatan keluarga dalam peningkatan kesejahteraan keluarga (UP2K) PKK, Hatinya PKK dan PHBS plus,” jelasnya.
Seperti tahun lalu, penilaian difokuskan pada satu kelurahan. Poin penting saat ini adalah perkembangan pelaksanaan 10 program pokok PKK yang dipublikasikan melalui media sosial, media cetak, elektronik dan online kepada masyarakat. Karena sesuai pula dengan perkembangan era digital saat ini.