KAMPAR – Warga Perumahan Tarai Gading III, Desa Tarai Bangun, Kecamatan Tambang, dikejutkan dengan penemuan seorang wanita yang meninggal dunia dalam kondisi tergantung di garasi rumahnya pada Senin (24/2/2025) pagi.
Kapolsek Tambang, AKP Asril Syahputra, mengungkapkan bahwa korban diketahui bernama Suryani Sihombing (35), seorang notaris yang tinggal di Blok C7 perumahan tersebut.
Asril mengatakan, kejadian ini pertama kali diketahui oleh ibu kandung korban, Nurmaida Panggabean (72), saat hendak membangunkan putrinya untuk salat subuh sekitar pukul 05.00 WIB.
“Saat bangun tidur, ibu korban mencari anaknya yang biasanya tidur di ruang tamu. Namun, korban tidak ditemukan. Ketika menuju garasi, korban sudah dalam keadaan tergantung dengan kain berwarna hitam,” jelas AKP Asril.
Melihat kejadian tersebut, ibu korban berteriak sehingga mengundang perhatian kakak korban, Sauli Sihombing (42), yang tinggal di Blok C6 perumahan yang sama.
Sauli kemudian segera melaporkan kejadian ini kepada Ketua RT setempat, Iwan Setiawan.
Sekitar pukul 06.00 WIB, Ketua RT langsung menghubungi Bhabinkamtibmas Desa Tarai Bangun, Bripka Lukman Hakim, untuk melaporkan peristiwa tersebut.
Tak lama kemudian, Kapolsek Tambang memerintahkan tim piket SPK dan Unit Reskrim untuk menuju lokasi kejadian.
“Kami tiba di lokasi sekitar pukul 07.15 WIB. Jenazah korban kemudian diturunkan oleh pihak keluarga dengan bantuan Bhabinkamtibmas serta Babinsa Tarai Bangun, Sertu Dasroni,” terang AKP Asril.
Dari hasil pemeriksaan awal di tempat kejadian perkara (TKP), tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
Keluarga pun menyatakan bahwa mereka telah menerima kejadian ini dengan ikhlas dan menolak dilakukan autopsi.
“Keluarga menandatangani surat pernyataan penolakan autopsi dan memilih untuk membawa jenazah ke kampung halaman di Sipirok, Sumatera Utara, untuk dimakamkan,” tambah Kapolsek.
