Oleh Zaskia Fitri Salwa, Halisya Puti Humaira, Rizka Delifina, Najwa Fatimah Azzahra, Vita Hardana Putri
Mahasiswa Unand
Kesadaran hukum adalah salah satu aspek penting dalam kehidupan bermasyarakat yang harus dimiliki oleh setiap individu. Di kalangan pelajar, kesadaran hukum sangat penting karena mereka adalah generasi penerus bangsa yang diharapkan dapat berperan aktif dalam menciptakan masyarakat yang taat hukum, beretika, dan bertanggung jawab. Namun, kenyataannya, tingkat kesadaran hukum di kalangan pelajar masih tergolong rendah. Hal ini terlihat dari banyaknya pelanggaran hukum yang terjadi di sekolah-sekolah, seperti perundungan, penyalahgunaan narkoba, dan perusakan fasilitas sekolah. Fenomena ini menjadi tanda bahwa pemahaman pelajar mengenai hukum dan pentingnya ketaatan terhadap peraturan masih kurang.
Faktor utama yang menyebabkan rendahnya kesadaran hukum ini adalah kurangnya pemahaman pelajar tentang hak dan kewajiban mereka, serta dampak dari pelanggaran hukum yang mereka lakukan. Selain itu, minimnya pendidikan hukum yang menarik di lingkungan sekolah dan keluarga juga menjadi alasan utama. Oleh karena itu, upaya untuk meningkatkan kesadaran hukum di kalangan pelajar harus dilakukan dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk sekolah, pemerintah, dan lembaga hukum. Salah satu metode yang dapat digunakan adalah melalui program edukasi hukum yang menarik dan mudah dipahami oleh para pelajar.
Apa yang Terjadi?
Rendahnya kesadaran hukum di kalangan pelajar dapat dilihat dari tingginya angka pelanggaran hukum yang terjadi di lingkungan sekolah. Kasus-kasus seperti perundungan antar teman, penyalahgunaan narkoba, perusakan fasilitas sekolah, dan ketidakdisiplinan lainnya semakin sering ditemukan. Hal ini menunjukkan bahwa pelajar belum sepenuhnya memahami pentingnya peraturan hukum yang ada, dan tidak menyadari dampak negatif yang bisa terjadi akibat pelanggaran tersebut.
Siapa yang Terlibat?
Pelajar adalah kelompok utama yang terlibat dalam fenomena rendahnya kesadaran hukum ini. Namun, para pendidik, orang tua, serta pemerintah juga memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk kesadaran hukum di kalangan pelajar. Pendidik di sekolah harus berperan aktif dalam memberikan pemahaman mengenai hukum, bukan hanya melalui teori, tetapi juga dengan cara yang menyenangkan dan mudah dipahami. Orang tua juga harus memberikan pendidikan hukum sejak dini, agar pelajar bisa mengenal hak dan kewajiban mereka dalam kehidupan sehari-hari. Pemerintah, melalui kebijakan-kebijakan yang mendukung pendidikan hukum, juga berperan dalam meningkatkan kesadaran hukum di kalangan pelajar.
Di Mana Isu Ini Berkembang?
Isu kesadaran hukum di kalangan pelajar berkembang di hampir seluruh sekolah di Indonesia, baik di tingkat SMA maupun SMP. Berbagai program yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran hukum telah dilaksanakan, seperti seminar, pelatihan, dan kampanye hukum di sekolah-sekolah. Salah satu contoh yang telah dilakukan adalah Forum Pelajar Sadar Hukum dan HAM (FPSH HAM) yang bertujuan untuk mengedukasi pelajar mengenai hak-hak mereka dan kewajiban yang harus mereka penuhi dalam kehidupan bermasyarakat.
Kapan Isu Ini Memuncak?