PADANG – Sosok pimpinan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumatera Barat haruslah yang memiliki jiwa kepemimpinan yang kuat serta kemampuan manajerial yang mumpuni.
Dua karakter ini sangat dibutuhkan dalam mengelola organisasi semacam KONI. Sehingga mampu menjalankan organisasi KONI dengan baik dan menghasilkan atlet dan pelatih yang mampu menorehkan prestasi terbaiknya.
Hal itu dikatakan Ketua Inkado Sumbar Wahyu Iramana Putra terkait sosok Ketua KONI Sumbar kedepan yang rencananya akan dilakukan pemilihan pada 4-5 Mei mendatang.
Dikatakan dunia olahraga Sumbar butuh sentuhan tangan orang yang benar-benar mencintai olahraga serta punya relasi yang luas.
“Ketua KONI tentulah orang yang bergaul dan memiliki hubungan harmonis dengan eksekutif dan legislatif. Sebab pendanaan KONI sangat bergantung kepada APBD. Tentunya hubungan harmonis dengan eksekutif dan legislatif sangat dibutuhkan,” katanya.
Dikatakan mantan Ketua Percasi Sumbar dua periode itu, dengan mempunyai seorang pemimpin mempunyai karakter yang mampu membentuk, membina tabiat, watak, sifat kejiwaan, akhlak (budi pekerti), tentunya kita sangat yakin olahraga Sumbar bisa lebih menggeliat di masa yang akan datang.
“Untuk membentuknya pasti kita membutuhkan seorang pemimpin yang mempunyai karakter kuat, itu kita lihat ada pada sosok Mayjen (Purn) Amril Amir,” katanya.
Tentunya dengan menjalankan program character building yang notabene program TNI, juga dapat diterapkan pada insan olahraga Sumbar, sehingga jiwa patriotisme atlet tak memudar ditelan zaman.
Disamping itu juga olahraga di Tanah Minang membutuhkan figur pemimpin yang tegas namun mengayomi. Karena mengayomi tanpa ketegasan, akan membuat organisasi kurang berjalan optimal.
“Sosok seperti Pak Amril Amir inilah yang dibutuhkan olahraga Sumbar. Yang penting dalam olahraga itu jangan ada penkotak-kotakan, untuk kelompok tertentu saja,” harap Wahyu.
Sementara itu Ketua Pengprov Federasi Olahraga Barongsai Indonesia (FOBI) Sumbar Iswanto Kwara mengatakan siapapun yang terpilih sebagai Ketua KONI Sumbar haruslah bertanggungjawab dengan amanah yang diembannya.
“Siapapun orangnya, yang penting bisa mengembangkan olahraga Sumbar lebih berprestasi lagi. Kita tentunya ingin perubahan ke yang lebih baik,” katanya. (benk)