PARIAMAN – Walikota Pariaman, Genius Umar kembali menyerahkan proposal kepada Mentri Koperasi dan
UKM, Teten Masduki di ruang kerjanya, Kementrian Koperasi dan UKM RI, di Jakarta, Senin (12/4).
Proposal yang diserahkan kepada Menteri Koperasi dan UKM ini, bermohon bantuan dana untuk pembangunan Pasar Basah yang merupakan rangkaian dari Pasar Rakyat Kota Pariaman yang diresmikan Wakil Presiden pada beberapa hari yang lalu.
Selain itu, Genius juga menyerahkan proposal tentang Pembangunan Pasar ikan Karanaur, Pusat Kuliner terpadu di Talao Pauh, Dermaga Apung di Pulau Ujuang, dan Penangggulangan Abrasi yang ada di Pulau Angsoduo.
“Semua proposal yang berikan dapat dapat diakomodir seluruhnya oleh Kementrian Koperasi dan UKM RI,” harapnya.
Kedatangan Walikota bersama enam Kepala Daerah di Sumbar bertemu Mentri Koperasi dan UKM, Teten Masduki difasilitasi Anggota DPR RI Andre Rosiade.
Adapun Kepala daerah lain yang ikut diterima Mentri Koperasi dan UKM adalah Walikota Bukittinggi, Erman Safar, Walikota Sawahlunto, Deri Asta, Wakil Bupati Tanahdatar, Richi Aprian, Bupati Sijunjung Benny, Dwifa Yuswir, Bupati Padang Pariaman, Suhatri Bur dan Wakil Walikota Padang Panjang, Asrul.
Sementara itu Menkop dan UKM RI, Teten Masduki didampingi oleh SesmenKop UKM, Arif Rahman dan Deputi Usaha Mikro, Eddy Satriya. Teten menyebutkan banyak program yang bisa diakses langsung oleh kepala daerah yang dibawa Andre Rosiade ke Kementerian Koperasi dan UKM ini.
“Terima kasih atas kunjungan para Kepala Daerah yang ada di Sumatera Barat ke Kementerian Koperasi dan UKM, ini adalah cara cepat untuk membawa anggaran yang berada pusat, untuk ditarik ke daerah,” ucapnya.
Teten Masduki ini juga berkomitmen, untuk memperbanyak KUR (kredit usaha mikro), pengembangan permodalan UMKM, dana bergulir, koperasi produksi, dan UMKM Center serta beberapa hal yang diusulkan akan kita coba tampung untuk dianggarkan, pungkasnya.
Sementara itu, Andre Rosiade menjelaskan pertemuan itu dilakukan untuk percepatan pembangunan Sumbar, terutama di sektor koperasi dan UMKM, sehingga masyarakat Sumbar bisa merasakan dan mendapatkan manfaat langsung dari pertumbuhan ekonomi yang disumbangkan pada sektor tersebut, ulasnya.
“Kami sebagai Anggota DPR RI ini jadi dutanya Sumbar, dimana Hari ini kita ajak tujuh kepala daerah dengan berbagai warna, kami ingin melakukan kolaborasi agar terjadi percepatan pembangunan di Sumbar,” ujar Andre dalam keterangan tertulinya.
Pertemuan ini, bentuk kerja nyata kami agar terjadi percepatan pembangunan di Sumbar. Kita tahu pergerakan ekonomi Sumbar salah satunya karena UMKM. Sementara saat ini APBD kami terkena COVID-19. Harapannya, dengan bantuan BLT UKM dari Pak Menteri ini, kita berharap Perekonomian Sumbar segera bergerak. (agus)