LUBUK BASUNG – Masyarakat Jorong Aia Taganang Nagari Matua Hilia kecamatan Matur Kabupaten Agam kembali diresahkan adanya suara inyiak Belang (harimau) menyeramkan dan berkeliaran di seputaran Aia Taganang Nagari Matua Hiliang Kecamatan Matua, Agam.
Informasi diperoleh di Aia Taganang Matua Hilia mengatakan, keresahan masyarakat juga dua ekor kerbau dan dua ekor anjing dimangsa Inyiak belang tersebut.
Hak senada dibenarkan Wali Jorong Sumpu Matua Hilia, Mhd Riski Kari Salam, Kamis (25/8) di Matur menjelaskan, suara mengaum masih terdengar bagi warga semenhaj Selasa sore (23/8) saat ini warga di daerah itu cukup hati-hati dan waspada.
Dijelaskan Mhd Riski, jejak kaki Inyiak Belang dibeberapa lokasi ditemukan warga jejaknya kaki Inyiak belang, ternak kerbau yang diterkam kaki belakang 3 ekor kerbau milik Mursyidi yang dipelihara Basri, tetlihat cedra bagian.kaki belakang.
Kemudian terang Mhd Riski terdapat 2 ekor anjing diterkam Inyiak Belang sedang berada dalam kebun / parak dekat pondok milik Eri dan 1 satu ekor anjing milik Muharmen menjadi sasaran yang dibawa di bawa Inyiak belang ke hutan Linjau.
Kini warga setempat cukup resah dan takut dengan beberapa bukti yang dilihat warga sekitar. Keresahan warga Aia Taganang sekitarnya termasuk warga Jorong Sumpu dan Matua Katiak telah melaporkan ke pihak berwajib dan BKSDA Kabupaten Agam untuk dapat ditindak lanjuti.
Saat ini Inyiak Belang (Harimau) berkeliaran masuk kampung jika malam terdengar suara mengaum menyeramkan, ujar Muhammad Riski. (Kasnadi)
