Warga Pessel yang Meninggal di Padang Negatif Covid-19

Rinaldi. (*)

PAINAN – Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Pesisir Selatan memastikan IS, warga Koto Anau, Kecamatan Basa Ampek Balai Tapan yang meninggal di Rumah Sakit BMC Padang, Rabu (15/4) lalu, negatif Covid 19.

Kabag Humas dan Protokoler Pesisir Selatan, Rinaldi selaku juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Virus Disease (Covid 19) mengatakan, bahwa pasien atas nama Ides warga Nagari Koto Anau dinyatakan negatif covid 19. Kapastian tersebut setelah keluar hasil pemeriksaan swab-nya dari labor Unand Padang.

” Kita juga sudah kontak dengan Camat Basa Ampek Balai Tapan, Eflizen yang menyatakan warganya yang meninggal di Rumah Sakit BMC Padang tersebut menderita penyakit jantung, TB Paru, gagal ginjal dan HB nya rendah, bukan positif covid 19,” ulasnya.

Ditegaskan, bahwa almarhumah meninggal bukan karena virus corona, tapi, karena sakit jantung, TB Paru, gagal ginjal dan HB-nya rendah.

“Jangan sampai ada terjadi pengucilan terhadap pihak keluarga apalagi dengan informasi yang tidak benar. ,” harapnya.

Sebelumnya, IS sempat dirawat satu hari di Puskesmas Tapan. Kemudian karena kondisinya semakin memburuk, maka pihak keluarga membawa ke RS BMC Padang, sempat dirawat satu malam Ides meninggal dunia karena penyakit yang komplikasi.

Terakhir Rinaldi juga menambahkan melalui pernyataan tentang hasil tes swab warga BAB Tapan yang meninggal tersebut disampaikan, agar tidak ada lagi informasi yang tidak benar ditengah masyarakat yang berdampak keresahan bagi masyarakat. (son)