AGAM – Bijaklah sebelum mengunggah di media sosial, jangan terlalu banyak membagikan hal pribadi, ingat jejak digital susah dihapus, ikuti akun yang tepat, lakukan detoks media sosial secara berkala, bertanggung jawab dengan konten yang akan diunggah dan yakini kebenaran informasinya.
Hal tersebut diungkapkan Staf Ahli Anggota DPRD Provinsi Sumbar, Fadli Jamal, S.Ag saat menjadi pemateri Webinar Literasi Digital Kominfo 2021 yang digelar di Kabupaten Agam, Sumatera Barat pada Selasa 12 Oktober 2021 lalu.
Webinar yang digelar mulai pukul 09.00 WIB itu secara khusus membahas tentang Bijak Bermedia Digital dengan para narsum yang mempunyai kompetensi di bidang masing masing serta seorang Key Opinion Leader yang akan memberikan sharing session.
Pemateri lainnya, Nono Suparno yang merupakan Praktisi Periklanan dan Konsultan Media memaparkan manfaat teknologi digital sebagai keutuhan data transmisi: data yang terkirim sama dengan aslinya, mendukung kegiatan ekonomi seperti info usaha, info lapangan kerja, info jual beli. Mendukung bidang lainnya (pendidikan, budaya, politik) data terkirim dengancepat.
Dampak negatif dari teknologi digital ialah kejahatan internet, kejahatan digitalisasi, plagiarisme (pembajakan karya, video, lagu, dan lain-lain), kecanduan game dan sosmed.
“Berhati-hatilah atau bijak dalam bermedia digital dengan cara jaga keamanan akun dan bijaklah dalam bersosmed, hati-hati dalam berkomentar (komentar kasar, pelecehan, bullying) karena semua terekam di jejak digital kita. Banyak kasus hukum yang teridentifikasi karena analisa di jejak digital, komentar apa yang diungkapkan komunitas apa yang diikuti semua terekam,” jelasnya.
Sementara itu, Key Opinion Leader Ridzky Surya seorang Public Figure yang membagikan pengalamannya tentang bijak bermedia digital segala aktifitas online yang kita lakukan tanpa sadar akan tetapi terekam jejaknya.
“Misalnya pada saat kita masuk ke laman situs tertentu, alamat IP kita juga akan terdetek serta lokasi kita akses juga terdetek di server situs tersebut,” jelasnya.
Sebelumnya, dalam pembukaan Webinar Indonesia Makin Cakap Digital di Wilayah Sumatera di 77 Kab/Kota dari Aceh hingga Lampung itu Presiden Republik Indonesia Joko Widodo memberikan arahan tentang pentingnya Sumber Daya Manusia yang memiliki talenta digital.
“Ada 4 kerangka digital yang penting dimiliki yaitu Kecakapan Digital, Keamanan Digital, Etika Digital dan Budaya Digital,” ungkapnya.
Hadir juga sebagai Keynote Speaker, Gubernur Provinsi Sumatera Barat yaitu, Ir. H. Mahyeldi Ansharullah, S.P mendukung Literasi Digital Kominfo 2021.(rilis/mat)
